Gaziantep Kota Tua yang Modern

"Kota yang terletak di antara Adana dan Şanlıurfa ini masuk dalam daftar salah satu kota tertua yang masih ditinggali di Turki maupun di dunia."

[Foto @ppikonya]

Gaziantep atau sering disebut Antep merupakan kota besar di Turki bagian tenggara. Dengan jumlah penduduknya sekitar 1 juta 700 ribu 763 jiwa, Gaziantep menjadi kota terpadat di tenggara dan kota terpadat keenam di Turki. Kota yang terletak di antara Adana dan Şanlıurfa ini masuk dalam daftar salah satu kota tertua yang masih ditinggali di Turki maupun di dunia.

Sekarang Gaziantep sudah menjelma menjadi kota industri penting untuk Turki. Salah satu produk unggulan dari kota ini adalah kapas dan minyak goreng. Dan pastinya kacang Antep/Antep Fıstığı (Pistachio vera). Selain itu Gaziantep menjadi tempat yang sangat pas untuk Anda yang gila kuliner. Untuk urusan kepuasan lidah Gaziantep memiliki berbagai macam kuliner seperti alaca çorba, altı ezmeli kebap, Arap köftesi, baklava, beyti, börk aşi, çağla aşi dan cağirtlak kebap. Gaziantep Kalesi, Zeugma Museum dan baklava adalah sederet nama yang paling dikenal di balik nama Gaziantep.

[Foto Benteng di Tepian Danau @haripebriantok]

Libur musim dingin lalu saya bersama rombongan PPI Konya berkesempatan mengunjungi Gaziantep. Selain ke Gaziantep kami juga pergi ke provinsi tetangganya, Şanlıurfa. Kebetulan Gaziantep dan Şanlıurfa sejalur dan mereka sama-sama menjadi tempat yang cocok untuk wisata sejarah dan wisata kuliner.

Setelah puas menikmati keindahan Balıklı Göl di Şanlıurfa, kami menuju Gaziantep untuk melanjutkan program gezi (jalan-jalan) keesokan hari. Malam hari kami tiba di asrama di kota Gaziantep, kami langsung istirahat menyiapkan tenaga untuk adventure selanjutnya.

Pagi menjelang, setelah sarapan kami langsung bersiap untuk berkeliling Gaziantep. Waktu itu Erick,  teman dari PPI Gaziantep menjadi pembimbing wisata kami. Pertama kami pergi ke Balıklı Çarşı yang terletak di pusat kota Gaziantep,setelah puas berkeliling pasar itu, kami melanjutkan perjalanan ke Zeugma Mozaic Museum. Ini merupakan museum mozaik terbesar di dunia.

Kemudian perjalanan kami lanjutkan ke Rumkale. Rumkale merupakan benteng bangsa Romawi yang terletak ditengah-tengah danau. Benteng yang sangat unik dan menarik karena dikelilingi danau. Jadi pengunjung memerlukan perahu untuk bisa menikmati pemandangan indah dan istimewa di sekitar benteng itu. Kami menyewa satu perahu untuk mengitari benteng. Dengan bantuan tourist guider,kami bisa mendapat harga sewa yang cukup murah. TR 100 untuk 20 orang. Mengelilingi Benteng Romawi dengan perahu sangat mengesankan. Kita bisa menikmati keindahan pemandangan dari atas perahu. Kalau Anda ke Gaziantep saya sarankan untuk tidak lupa ke Rumkale. Setelah puas menikmati keindahan Rumkale dari atas perahu terakhir kami kembali ke pusat kota Gaziantep untuk silaturahmi dengan PPI Gaziantep.

Acara silaturahmi yang berlangsung secara kekeluargaan  ini diisi dengan perkenalan antar pelajar. Dari masing-masing PPI wilayah memberi sambutan ramah tamah. PPI Konya diwakili Abdul Ghaffar selaku anggota MPA , sedangkan dari PPI Gaziantep diwakili langsung oleh ketuanya. Silaturahmi yang hangat di antara kami para pelajar Indonesia di Turki.

[Foto Masjid yang Tenggelam di Rumkale]

Untuk kalian yang berminat belajar di Turki, Gaziantep University bisa menjadi alternatif pilihan tempat studi. Salah satu keunggulan Gaziantep University adalah disediakannya mata kuliah dalam bahasa Inggris.

Sistem transportasi  masa dikota ini juga sangat modern. Adanya Tramvay baru membantu kelancaran pergerakan warga Gaziantep yang sibuk. Sebelum datang ke Gaziantep dan kota-kota Turki bagian tenggara, saya tidak tahu kalau Gaziantep semaju dan semodern ini.

Hari Pebriantok
Mahasiswa asal Sragen sedang studi Jurnalistik di Selcuk University, Konya Turki dan pecinta fotografi.

Silahkan Baca Juga