Makam Para Pengkhianat Negara

08.37.00

Akan kita pisahkan tempat khusus dan Anda bisa menyebutnya makam para pengkhianat, mereka yang lewat akan mengutuknya!

[Makam Para Pengkhianat. Foto +Diken.Com.Tr]
Ada lagi kabar unik tapi sekaligus menyentak banyak pihak yang tersisa setelah peristiwa percobaan kudeta 15 Juli kemarin, yaitu pelaksanaan proyek Makam Para Pengkhianat! Makam yang akan bertempat di sebuah kampung pebukitan daerah Pendik Ballıca, Istanbul, itu diperuntukkan khusus kepada para tentara dan pasukan pro-kudeta yang meninggal.

Proyek pembuatan pemakaman para pengkhianat ini adalah yang pertama kali dilakukan oleh Turki. Meskipun mendapat penolakan dari beberapa pihak termasuk oleh keluarga karena dianggap tidak manusiawi, proyek tersebut terus dilanjutkan. Sebagian orang Turki yang masih berada dalam luka dan kemarahan mendalam karena kudeta menganggap mereka layak dikubur di tempat khusus. Pro-kontra pun terus belanjut mengiringi proyek yang satu ini.

Kabar tersebut sudah dikonfirmasi oleh media-media lokal Turki seperti SozcuAhaber, T24 dan sebagainya, dalam rilis mereka pada tanggal 26 Juli 2016.

Walikota Istanbul Kadir Topbaş mengatakan bahwa kuburan tersebut adalah untuk mereka yang terlibat dalam upaya kudeta dan dia menyebutnya sebagai 'makam pengkhianat’.
[Area Pemakaman. Foto +Sözcü Gazetesi]
Topbas, kemarin dalam Avcılar, "Salah satu dari mereka (teroris yang ingin mengkudeta itu) hari ini (Senin, 25/7) akan dikuburkan di pemakaman khusus para pengkhianat. Keluarga mereka tidak menginginkannya dan kami kubur di Pemakaman Para Pengkhianat ini,” jelas Topbaş.

“Akan kita pisahkan tempat khusus dan Anda bisa menyebutnya makam para pengkhianat, mereka yang lewat akan mengutuknya. Mereka dalam kuburan tidak akan tenang!” pungkas Topbaş pada pernyataan sebelumnya tanggal 20 Juli.


Note: Setelah dua hari berita ini diturunkan oleh TS, karena alasan banyaknya penolakan terhadap proyek di atas dan dinilai tidak manusiawi, atas saran Menteri Agama di Turki seperti diberitakan media-media lokal Turki seperti Anadolu Ajansi, plakat yang bertuliskan "Makam Para Pengkhianat" akhirnya dihilangkan (Redaksi TS, 29 Juli 2016).


Silahkan Baca Juga

Previous
Next Post »

2 komentar

Write komentar
9 Agustus 2016 pukul 01.10 delete

Ada catatan dari Zaky Yamani, di akun facebooknya:

Untuk apa terus mengutuki orang yang sudah mati? Apalagi mereka yang dikubur hanyalah pion dari sebuah intrik politik dan kekuasaan. Jadilah bangsa yang pemaaf, jangan jadi bangsa pendendam. Forgive, do not forget. Saya tak paham dengan ide yang disampaikan dengan bangga oleh Spirit Turki ini

Reply
avatar
9 Agustus 2016 pukul 01.11 delete

Balasan TS

Makasih kak Zaky Yamani atas komentarnya. Kami hanya menyampaikan berita yang berkembang di sini. Soal disampaikan dengan bangga oleh TS, itu impresi permabaca, termasuk kakak. Setalah kami cek lagi, tak ada unsur bangga dengan konten di atas.

Btw, kami memuat konten di atas untuk mengenalkan betapa "keras kepala" orang Turki tentang hal-hal yang menyangkut simbol negara dan nasionalisme mereka. Untuk tambahan bacaan silahkan dikunjungi catatan berikut http://www.turkishspirits.org/.../05/pengkhianat-negara.html

Reply
avatar